PERISTIWA MENGHARUKAN GARA GARA VIRUS CORONA

Dengan guncang nya virus corona yang masih diketahui masyarakat dunia pada khususnya masyarakat yang ada di tiongkok . virus yang berasal dari wuhan bisa mematikan , dan itu terus mematikan korban yang sementara obatnya belum ditemukan.

Dan gara gara virus corona masker pelindung wajah kini menjadi langka di tiongkok , virus corona juga membuat orang jadi tidak berani menyentuh barang -barang lain dan menyentuh lift pada umum nya langsung dengan sentuhan tangan .

Warga demi mendapatkan masker pelindung wajah sehingga warga xiamen harus mendapatkan lotre terlebih dahulu dan masker sekarang sudah menjadi barang yang paling di cari di tiongkok.

Supaya menhindari dari virus corona pada saat menekan tombol lift dengan tusuk gigi epidemi yang membuat layanan harus beradaptasi dan pada saat ini warga panik dan sangat bingung mau keluar rumah atau tetap bertahan di dalam rumah .

dan dari hasil yang sudah di teliti tidak menunjukan demam dan sesak napas , mendirikan posko untuk siaga wabah corona dan posko ini juga menjadi posko koordinasi antar stakeholder di bandara , area isolasi pesawat yang sudah di siapkan dan harga bawang menjadi menipis lebih dari 40.000 kasus yang terkenak virus corona terjadi di tiongkok dan meminta semua pemerintah dunia semakin waspada dan harus berkerja sama sekarang juga wuhan membuka rumah sakit kedua dengan sejumlah kasus virus corona dan wuhan sudah memenuhi janji nya akan membuka rumah sakit yang kedua di bangun sangat cepat pada akhir pekan dari sejumlah maskapai penerbangan dunia pun memutuskan agar menghentikan sementara semua layanan dari dan ke tiongkok selain itu juga ada yang meningal di hongkong dan 1 lagi di filipinna yaitu sebanyak 871 pasien , otoritas kesehatan tiongkok bisa di sebut total pasien nya yang meningal hingga saat ini mencapai setidaknya 910 jiwa  virus corona juga sudah menampakan tanda yang akan melamban dengan sebanyak 97 nyawa melayang di tiongkok .

Negara negara yang juga sudah mengevakuasi warwa mereka dari provinsi hubei dan sedang menempatkan mereka di fasilitas karantina .

SEMOGA BERMANFAAT